Siang itu Markotop bergegas jalan menuju rumah teman kecilnya si Kemetak. Kemetak lagi duduk-duduk santai diteras. Keduanya lalu saling bertemu dan ngobrol-ngobrol banyak tentang kehidupannya yang sekarang. Tiba saatnya Markotop bertanya kepada Kemetak “ Tak, kalau kamu mendengar iqomah dan mau masuk solat maghrib tapi tiba-tiba dijalan kamu melihat ada kecelakaan tunggal, apa yang akan kamu lakukan?”. Kemetak pun menjawab “Aku bingung Mar, kalau meninggalkan solat dosa, sedang lihat orang kecelakaan tidak tega. Solat perintah Allah, sedang menolong orang juga kewajiban sebagai makhlukNya. Menurut kamu apa yang harus kamu lakukan Mar?”

Markotop pun menjawab “ Kamu Tak, ditanya kok malah nanya?”. Lalu Markotop pun ngeluyur pulang, dengan wajah nyengirnya.